Nebula yang lain terbentuk oleh kematian bintang. Sebuah bintang yang sedang mengalami transisi ke tahap katai putih menghembuskan bagian terluarnya untuk membentuk planetary nebula. Nova dan supernova dapat juga menciptakan nebula yang dikenal sebagai nova remnant dan supernova remnant.
Berikut ini merupakan macam-macam nebula :
1.PLANETARY NEBULA K 4-55
Planetary nebula ini dikenal sebagai Kohoutek 4-55 (atau K 4-55).Nebula ini merupakan salah satu dari serangkaian nebula planet yang diberi nama setelah penemunya, yaitu seorang astronom Ceko Luboš Kohoutek.planetary nebula terbentuk dari bahan-bahan dalam lapisan terluar bintang raksasa merah yang dikeluarkan ke dalam ruang antar bintang ketika berada di tahap-tahap akhir hidupnya.
Dalam kasus tertentu K 4-55, cincin inti yang cerah dikelilingi oleh struktur bipolar. Seluruh sistem tersebut kemudian dikelilingi oleh lingkaran merah samar, terlihat dalam emisi oleh gas nitrogen.
Gambar Hubble ini diambil oleh WFPC2 pada 4 Mei 2009. Warna mewakili susunan berbagai emisi awan di nebula: merah mewakili nitrogen, hidrogen mewakili hijau, dan biru mewakili oksigen. 4-55 K hampir 4.600 tahun cahaya di konstelasi Cygnus.
2. The Veil Nebula
The Veil Nebula, merupakan bagian dari Cygnus Loop, sumber radio W78, atau Sharpless 103. Bagian lain mencakup loop 'Eastern veil', 'western veil' atau 'Witch's Broom Nebula', dan Segitiga Pickering WISP. Nebula ini cukup besar, sisa-sisa supernova yang relatif lemah di konstelasi Cygnus. Sumber supernova meledak sekitar 5.000 hingga 8.000 tahun yang lalu, dan sisa-sisa meluas hingga ~ 3x3 derajat; sekitar 6 kali diameter atau 36 kali luas bulan purnama. Jarak ke nebula tidak diketahui secara pasti, dengan perkiraan mulai dari 1.400 hingga 2.600 tahun cahaya. The Nebula Veil ditemukan pada 5 September 1784 oleh William Herschel. Dia menggambarkan ujung barat nebula sebagai "Extended; melewati thro '52 Cygni ... dekat 2 derajat panjangnya." dan menggambarkan ujung timur sebagai "bercabang kaburan ... bagian berikut ini terbagi menjadi beberapa sungai menyatukan lagi ke arah selatan."
Teleskop luar angkasa Hubble menangkap gambar dari nebula. Analisis emisi dari nebula menunjukkan adanya oksigen, sulfur, dan hidrogen.
3. THE HELIX NEBULA
Helix Nebula, yang juga dikenal sebagai The Helix atau NGC 7293, adalah planetary nebula yang besar (PN) yang terletak di konstelasi Aquarius. Ditemukan oleh Karl Ludwig Harding, mungkin sebelum tahun 1824, objek ini merupakan salah satu yang paling dekat dengan Bumi dari semua planet nebula yang cerah. Jarak diperkirakan sekitar 215 parsecs atau 700 tahun cahaya. Hal ini sama dalam tampilannya Cincin Nebula, yang ukuran, usia, dan karakteristik fisik yang mirip dengan halter Nebula, Helix telah sering disebut sebagai Mata Tuhan di Internet, sejak sekitar tahun 2003.
The Helix Nebula adalah contoh dari planetary nebula, atau 'planet' yang dibentuk pada akhir evolusi bintang. Gas dari bintang di ruang sekitarnya muncul, dari sudut pandang kami, seolah-olah kita melihat ke bawah sebuah struktur heliks. Pusat sisa-sisa inti bintang, yang dikenal sebagai nebula planet inti atau PNN, ditakdirkan untuk menjadi bintang kerdil putih.
Helix Nebula di konstelasi Aquarius terletak sekitar 700 tahun cahaya, yang mencakup sekitar 0,8 parsec atau 2,5 tahun cahaya. Gambar terakhir oleh Teleskop luar angkasa Hubble dari Nebula Helix adalah gabungan dari baru dirilis ACS gambar dari instrumen dan sudut lebar gambar dari Musa WIYN Kamera pada teleskop 0,9 meter di Observatorium Nasional Kitt Peak.
Saat ini, usia diperkirakan 10.600 +2,300-1,200 tahun, didasarkan hanya pada suatu
laju ekspansi diukur dari 31 km / s-1.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar